Voice of Al Islam: “Indonesia Budak CIA: Terlibat Penyiksaan & Pemindahan Tahanan Rahasia” plus 11 more |
- Indonesia Budak CIA: Terlibat Penyiksaan & Pemindahan Tahanan Rahasia
- Ternyata Mayoritas Warga Perancis Dukung Agresi Militer ke Mali
- Isu Santer Pembahasan KTT Islam di kairo
- Divonis Mati Pengadilan Malaysia, PITI Perjuangkan TKI Asal Pontianak
- Masjid di Jakarta Bakal Dapat Sumbangan Rp.100 Juta dari BUMN
- Komite Syari'ah Mesir Serukan Penguasa Agar Kembali Kepada Syari'at
- Bantuan Muallaf Febiana Telah Diserahkan, Kini Anaknya Sudah Masuk Pesantren
- Hadirilah! Aksi Solidaritas untuk Korban Kebiadaban Densus 88
- Al-Shabaab Sergap Kontingen Pasukan Ethiopia di Bakool
- Jika Tidak Suka Partai Politik, Maka Lakukan Gerakan Politik
- Partai Dakwah Jangan Bermegah-megahan, Contohlah Umar bin Abdul Aziz
- Ghanimah Membuat Partai Dakwah Kehilangan Visi-Misi Dakwahnya
Indonesia Budak CIA: Terlibat Penyiksaan & Pemindahan Tahanan Rahasia Posted: 08 Feb 2013 08:44 PM PST Open Society Foundation (OSF), meluncurkan hasil studi berjudul Penyiksaan Global: CIA Rahasia Penahanan dan Rendition Luar Biasa. Sejumlah negara pun turut berpartisipasi di dalamnya diantaranya Indonesia |
Ternyata Mayoritas Warga Perancis Dukung Agresi Militer ke Mali Posted: 08 Feb 2013 05:39 PM PST Ternyata ancaman mujahidin Mali yang mengatakan bahwa intervensi militer Perancis akan berujung pada tidak terjaminnya keamanan warga Perancis. Ternyata mayooritas warga Perancis mendukung agresi militer Perancis ke Mali. |
Isu Santer Pembahasan KTT Islam di kairo Posted: 08 Feb 2013 12:46 PM PST Presiden Mesir, Muhammad Mursi, menyimpulkan pada hari Kamis (07/02/13) penutupan KTT Islam yang ke-12, yang diadakan di ibu kota Mesir, fokus permalsahan yang dibahas dalam KTT tersebut adalah masalah Palestina, pemukiman zionis, situasi Suriah, Mali dan isu Islamphobia. |
Divonis Mati Pengadilan Malaysia, PITI Perjuangkan TKI Asal Pontianak Posted: 08 Feb 2013 12:03 PM PST Sebuah ormas Islam yang merupakan komunitas muslim Tionghoa, Pembina Iman Tauhid Islam (PITI) kemarin (7/2), melakukan aksi unjuk rasa di depan Kedubes Malaysia. Tuntutan mereka adalah membebaskan Frans Hius dan Dharry Frulli Hiu, dua bersaudara yang divonis mati dan kini ditangani Mahkamah Rayuan (Pengadilan Banding) Malaysia. |
Masjid di Jakarta Bakal Dapat Sumbangan Rp.100 Juta dari BUMN Posted: 08 Feb 2013 11:29 AM PST Ketua Umum PP Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla menuturkan, saat ini telah tercatat 36 masjid yang tersebar di Jakarta akan menerima bantuan dari BUMN. Diperkirakan setiap masjid akan menerima dana ratusan juta rupiah. |
Komite Syari'ah Mesir Serukan Penguasa Agar Kembali Kepada Syari'at Posted: 08 Feb 2013 11:02 AM PST Dalam pernyataannya, komite Syari'ah mengajak penguasa yang memimpin Negara muslim untuk benar ? benar kepada kepada syari'at Al-Qur'an, karena di dalamnya terdapat kemuliaan dan kemaslahatan dunia, serta keselamatan dan kemenangan di akhirat. |
Bantuan Muallaf Febiana Telah Diserahkan, Kini Anaknya Sudah Masuk Pesantren Posted: 08 Feb 2013 08:44 AM PST Antusiasme kaum muslimin dalam membantu muallaf Febiana Ariesta sangat tinggi. Donasi telah diserahkan secara bertahap untuk kontrakan rumah, beli kendaraan, keperluan harian, pengobatan dan beasiswa anaknya di pesantren. |
Hadirilah! Aksi Solidaritas untuk Korban Kebiadaban Densus 88 Posted: 08 Feb 2013 07:25 AM PST Detasemen Khusus 88 (Densus 88) telah menjadi musuh bagi para penegak syariat Allah. Untuk itu, sekelompok pemuda dan mahasiswa peduli syariat yang tegabung dalam Gema Salam mengadakan acara Solidaritas bagi mujahidin dan keluarganya yang menjadi korban keganasan Densus 88. |
Al-Shabaab Sergap Kontingen Pasukan Ethiopia di Bakool Posted: 08 Feb 2013 06:15 AM PST Kelompok pejuang Islam Somalia Al-Shabaab hari Kamis (7/2/2013) menyergap sebuah kontingen pasukan Ethiopia ketika mereka pulang setelah melakukan survei di kota El Barde di daerah Bakool di selatan Somalia tengah. |
Jika Tidak Suka Partai Politik, Maka Lakukan Gerakan Politik Posted: 08 Feb 2013 05:41 AM PST Jika dengan parpol kita tidak suka, tapi gerakan politik tetap harus ada. Kalau tidak berjuang di parpol, maka dia harus melakukan gerakan politik. Bagaimanapun kita tidak bisa menghindari aspek politik. Seburuk-buruk politik, tetap diperlukan. Tergantung bagaimana perilaku dan etika politik yang dijalankan. Jika seseorang tidak ingin terjun di dunia politik, hendaknya terjun di aspek yang lain. |
Partai Dakwah Jangan Bermegah-megahan, Contohlah Umar bin Abdul Aziz Posted: 08 Feb 2013 05:38 AM PST Bukan rahasia umum, politik itu adalah sarat kepentingan. Jika politik itu penegakan nilai, tentu itu yang ideal. Tapi jangan, politik dibumbui, agar tidak terlihat enak. Apa adanya saja. Tidak benar, ungkapan politik itu pragmatis. Orang tetap idealis. Namun, terkadang ia terjebak dengan tarikan-tarikan. |
Ghanimah Membuat Partai Dakwah Kehilangan Visi-Misi Dakwahnya Posted: 08 Feb 2013 05:36 AM PST Mengenai seruan tobat nasional, sebenarnya bukan hanya PKS, tapi semua masyarakat dan parpol. Bicara soal kekeliruan dalam perjuangan, lanjut Ahmad Yani, sesungguhnya sudah terjadi sejak zaman Rasulullah Saw dan para sahabatnya. Bahkan dalam Al-Qur?an diceritakan apa adanya. Sejarah mencatat, ketika terjadi Perang Badar, tatkala umat Islam meraih kemenangan, terjadi ketegangan diantara para sahabat tentang harta ghanimah (pampasan perang). |
You are subscribed to email updates from voa-islam.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar