Voice of Al Islam: “10 Terakhir Ramadhan: Memburu Lailatul Qadar dengan Itikaf di Masjid” plus 10 more |
- 10 Terakhir Ramadhan: Memburu Lailatul Qadar dengan Itikaf di Masjid
- Tragis! Muslimah Rohingya Makan Daun & Ilalang untuk Bertahan Hidup
- Di Bulan Ramadhan Foke Curhat di Gereja dan Didoakan Pendeta
- Terlalu!! Al Qur'an Haramkan Pilih Pemimpin Kafir, Kok Dianggap SARA!
- Panwaslu Jangan Lebay, Lebih-lebihkan Kasus Rhoma Irama
- Panwaslu Gegabah: Penjarakan Rhoma Irama Sama Saja Larang Berdakwah
- KH. Hasyim Muzadi: Ceramah Rhoma Irama Tidak Mengandung SARA
- Umat Islam : Bagaimana Menghadapi Skenario Paling Buruk?
- Pejuang FSA Membunuh Jenderal Rusia di Damaskus
- Tegar di Penjara, Mujahid Tunanetra Butuh Qur'an Braille. Mari Bantu!
- Tentara Afghanistan Kembali Tembak Mati Tentara ISAF-NATO
10 Terakhir Ramadhan: Memburu Lailatul Qadar dengan Itikaf di Masjid Posted: 08 Aug 2012 09:13 PM PDT |
Tragis! Muslimah Rohingya Makan Daun & Ilalang untuk Bertahan Hidup Posted: 08 Aug 2012 02:12 PM PDT Sungguh mengenaskan, nasib ketiga muslimah dari Myanmar yang melarikan diri ke Bangladesh untuk menghindari kekejaman rezim junta militer di negerinya. Mereka adalah Raihana, Arafa, dan Hamidah, Seperti dilaporkan kantor berita asing, ketiganya menceritakan kisah getirnya saat menyelamatkan diri dari kebiadaban pemerintah Myanmar. |
Di Bulan Ramadhan Foke Curhat di Gereja dan Didoakan Pendeta Posted: 08 Aug 2012 12:22 PM PDT |
Terlalu!! Al Qur'an Haramkan Pilih Pemimpin Kafir, Kok Dianggap SARA! Posted: 08 Aug 2012 11:10 AM PDT |
Panwaslu Jangan Lebay, Lebih-lebihkan Kasus Rhoma Irama Posted: 08 Aug 2012 11:08 AM PDT |
Panwaslu Gegabah: Penjarakan Rhoma Irama Sama Saja Larang Berdakwah Posted: 08 Aug 2012 11:02 AM PDT Pemanggilan Rhoma mengingatkan publik saat era Orde Baru. Saat itu negara menjadi lembaga sensor terhadap setiap materi ceramah yang akan disampaikan ke publik. Bedanya, saat ini pihak-pihak yang mengatasnamakan publik menjadi alat sensor dan penekan kepada para muballigh. Cara-cara ini harus ditolak. |
KH. Hasyim Muzadi: Ceramah Rhoma Irama Tidak Mengandung SARA Posted: 08 Aug 2012 10:50 AM PDT Selama isi ceramah itu bertujuan untuk menyadarkan umat, maka tak bisa dikatakan sebagai SARA. Bahkan sudah menjadi kewajiban pemimpin umat untuk memberikan nasihat dan menyampaikan yang haq. Ceramah baru dikatakan SARA, bila seorang mubaligh mencaci maki agama atau pihak yang bersangkutan. Lalu menyuruh orang lain untuk berbuat anarkis. |
Umat Islam : Bagaimana Menghadapi Skenario Paling Buruk? Posted: 08 Aug 2012 10:24 AM PDT Bangsa Indonesia akan menghadapi skenario paling buruk bagi masa depannya? Skenario paling buruk itu, ketika bangsa Indonesia harus menerima kenyataan pahit, di mana bangsa ini tidak dapat berbuat apa-apa, kecuali menerima kenyataan. Di mana bangsa Indonesia hanya akan menjadi konsumen, dan kuli di negeri sendiri. |
Pejuang FSA Membunuh Jenderal Rusia di Damaskus Posted: 08 Aug 2012 09:37 AM PDT |
Tegar di Penjara, Mujahid Tunanetra Butuh Qur'an Braille. Mari Bantu! Posted: 08 Aug 2012 05:20 AM PDT |
Tentara Afghanistan Kembali Tembak Mati Tentara ISAF-NATO Posted: 08 Aug 2012 03:29 AM PDT |
You are subscribed to email updates from voa-islam.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar